Analisis Video tentang Menggunakan Humor dalam Systematic Desensitization



Analisis Video
Dalam video ini, Sarah memiliki fobia terhadap laba-laba. Ia ingin mengurangi rasa takutnya dengan bantuan psikolog, Dr. Larry Ventis.  Dr. Ventis menerapkan humor dalam metode terapi systematic desensitization. Berikut tahap-tahap yang dilakukan Sarah dalam proses terapi tersebut (berdasarkan video)
1. Sarah memasuki sebuah ruangan dimana terdapat seekor laba-laba di dalam kandangnya dan sebuah kulit laba-laba di suatu wadah kecil.
2. Dr. Ventis menyampaikan hirarki stimulus yang ditakuti, mulai dari yang paling rendah (tidak ditakuti) sampai dengan paling tinggi (paling ditakuti). Dalam video tersebut, hirarki stimulus yang paling rendah adalah Sarah diminta untuk berdiri 24 langkah dari kandang laba-laba tersebut sampai dengan hirarki stimulus yang paling tinggi yaitu meletakkan kulit laba-laba di atas tangannya. Setiap stimulus yang didapatkan, Sarah diminta untuk memberi rating kecemasan 0-10 (0 untuk kecemasan paling rendah, 10 untuk kecemasan paling tinggi). Dalam tahap ini Sarah menolak untuk meletakkan kulit laba-laba di atas tangannya, yang berarti bahwa stimulus tersebut adalah stimulus yang paling ditakutinya.
3. Dr. Ventis menceritakan hal-hal lucu mengenai laba-laba dan meminta Sarah untuk membayangkannya dan memberikan rating kecemasan untuk setiap ceritanya.
4. Sarah diberikan tugas oleh Dr. Ventis untuk me-reprogram asosiasinya mengenai laba-laba. Tugas pertama, yaitu mengisi blank caption di setiap kartun laba-laba. Kemudian, ia diminta untuk memikirkan sesuatu atau memberi julukan terhadap sebuah laba-laba karet dan berbulu (memiliki diameter sekitar 8 inchi) dan menuliskannya di atas kertas.
5. Tahap terakhir yaitu, Sarah kembali dihadapkan kepada laba-laba asli yang ada di dalam sebuah kandang dan sebuah kulit laba-laba di suatu wadah. Kemudian, Sarah diberikan hirarki stimulus yang ditakuti, namun hirariki yang paling rendah disini adalah ia diminta untuk mengambil wadah yang berisi kulit laba-laba. Setiap hirarki stimulus diberikan rating kecemasan sama seperti di tahap pertama. Hirarki stimulus paling tinggi yaitu, Sarah diminta untuk menyentuh laba-laba asli yang ada di dalam kandang dengan tangan kosong. Sarah berhasil melakukannya walaupun dengan rating kecemasan yang ia berikan yaitu 10.


Setelah beberapa tahap yang dilakukan Sarah dalam psikoterapi ini, dapat disimpulkan bahwa Sarah berhasil mengurangi rasa takutnya terhadap laba-laba. Hal ini juga menunjukkan bahwa menerapkan humor ke dalam systematic desensitization cukup efektif dan dapat diterapkan ke dalam psikoterapi.

Sumber
https://www.youtube.com/watch?v=Nkd7zcvFQ5w

Comments

Popular posts from this blog

Resensi Novel

Kesehatan Mental dan Konsep Kepribadian menurut Gordon W. Allport

Terapi dalam Psikoanalisa, Humanistik, dan Behaviorisme